Berbicara masalah pengembangan karier kita, dengan gaya yang santai dan penuh canda Mas Budi menjelaskan dengan penjelasan yang sederhana, jelas dan tuntas antara lain bagaimana cara penetapan tujuan (goal), bagaimana membuat jalur kesuksesan, bagaimana kita melaksanakannya dan siapa yang berkepentingan dengan kesuksesan kita, berikut ini sekedar kilas balik yang disampaikan oleh mas Budi:
I. Manajemen karier
Siapa yang paling berkepentingan dalam membina suksesnya manajemen karier kita adalah banyak pihak perusahaan, supervisor kita, kolega teman-teman kita yang baik dan terakhir keluarga kita
II. Goal. Perlu ada penetapan tujuan sebagai “goal”. Biasanya tujuan (cita-cita berubah sesuai dengan perkembangan umurnya, misalnya pada waktu kecil pengin dokter setelah dewasa pengin jadi insinyur dsb).Kadang. Kita perlu mengevaluasi apa arti kesuksesan itu. Difinisi sukses bagi setiap orang bisa berbeda (One size does NOT fit all). Sehingga perlu di review secara berkala dan perlu fleksibilitas. Kesuksesan dalam berkarier ada factor-faktor yang berpengaruh tetapi semua itu tetap diri sendiri (Aku-nya) yang merupakan sentral penentuan proses kesuksesan seseorang. Interaksi itu bisa dlihat skema bagan dibawah
III. Jalur. Jalan menuju kesuksesan memang banyak, sebanyak jalan menuju kota Roma, untuk itu diperlukan usaha membangun jalur kesuksesan. Dengan mengamati jalur orang lain yang telah sukses (sukses sesuai ukuran masing-masing), berusaha keras, mendidik diri sendiri dengan menambah pengetahuan dan keahlian, melakukan adopsi atau adaptasi dengan cara, jalan atau metoda sukses dari pengalaman orang lain dsb.
IV. Just Do it. Kiat untuk sukses yang sederhana yah...”Just do it”, jalani saja yang telah kita yakini. Berani bayar harganya dengan : kerja keras, usaha, pengorbanan waktu dan belajar terus. Pengertian belajar sangat luas, salah satunya proses menerima apapun ”Assignment’ yang diberikan perusahaan terhadap diri kita,karena ”assignment ini. tempat untuk mengasah kemampuan kita ( ”Sharpen your saw”). Sesuai dengan point ketujuh dari ”Seven Habit Effective people” nya Sthephen Covey. Perlu mengadakan review diri secara berkala, sampai seberapa jauh kita berjalan dalam program yang telah diangankan dan ditetapkan. Libatkan stakeholders, yaitu melibatkan anggota keluarga kita, istri dan anak-anak kita. Karena semuanya entoh untuk mereka (keluarga : istri dan anak kita)
0 comments:
Post a Comment